Perusahaan pembuat mobil terbesar ketiga di dunia dari Jepang yaitu Toyota Motor merupakan perusahaan multinasional terbaik di Asia. Keuntungan bersih tahun ini diprediksikan dua kali lipat dibandingkan empat tahun yang lalu yaitu sekitar 7,2 milyar. Saat ini Toyota memiliki 10 % bagian saham di pasar global dan 11 % di pasar Amerika. Toyota adalah perusahaan besar di Asia yang merakit dan memproduksi fasilitas di 12 negara Asia termasuk Jepang. Di saat perekonomian Jepang terpuruk selama 1,5 dekade belakangan ini, Toyota adalah contoh apa yang dapat diraih oleh perusahaan Jepang.
ArumaniZ
Minggu, 25 November 2007
Sabtu, 15 September 2007
CBIS
PENGENALAN PADA MANAJEMEN INFORMASI
Informasi (termasuk data) adalah salah satu jenis utama sumber daya yang tersedia bagi manajer, selain Manusia, Material, Mesin dan Uang. Sumber daya manusia, material, mesin dan uang digunakan istilah sumber daya fisik sedangkan Informasi dan data dengan istilah sumber daya konseptual. Informasi dapat dikelola seperti halnya sumber daya yang lain. Semakin besar skala operasi perusahaan, manajer semakin mengandalkan informasi dan sangat mungkin menggangap informasi sebagai sumber daya mereka yang paling berharga.
Manajemen Informasi Adalah seluruh aktifitas memperoleh informasi, menggunakannya seefektif mungkin, dan membuangnya pada saat yang tepat (McLeod, 1998)
1. Pentingnya Manajemen Informasi dalam Perusahaan Ada 2 alasan kenapa para manajer sekarang ini, memberikan perhatian yang semakin besar terhadap manajemen informasi. 1.1 Kompleksitas kegiatan bisnis yang semakin meningkat 1. Pengaruh Ekonomi Internasional 2. Persaingan Dunia 3. Kompleksitas Teknologi yang Meningkat 4. Batas waktu yang Singkat 5. Kendala kendala Sosial 1.2 Kemampuan komputer yang semakin baik
2. Peranan Manajer dalam Pengelolaan Manajemen Informasi Dalam pengelolaan manajemen informasi pada perusahaan , manajer sangatlah berperan penting, sehingga untuk mendukung hal tersebut manajer harus memiliki beberapa keahlian dan pengetahuan manajemen.
Keahlian Manajemen Seorang manajer yang berhasil banyak memiliki keahlian, tetapi ada dua yang mendasar yaitu komunikasi dan pemecahan masalah.
2.1.1 Keahlian komunikasi Manajer menerima dan mengirimkan informasi dalam bentuk lisan dan tertulis. Komunikasi tertulis meliputi laporan, surat, memo, e_mail dan terbitan berkala. Komunikasi lisan terjadi saat rapat, menggunakan telpon,voice mail,meninjau fasilitas, makan bisnis, dan kunjungan sosial.
2.1.2 Keahlian Pemecahan Masalah Pemecahan masalah (Problem Solving) sebagai semua kegiatan yang mengarah pada solusi suatu permasalah. Masalah dianggap sebagai sesuatu yang buruk , karena sedikit yang menganggap masalah sebagai sesuatu untuk meraih kesempatan. Masalah secara negatif sebagai suatu kondisi atau kejadian yang berbahaya atau mungkin membahayakan suatu perusahaan , atau secara positif sebagai sesuatu yang menguntungkan atau mungkin menguntungkan . Hasil dari aktifitas pemecahan masalah adalah solusi. Selama pemecahan masalah, manajer terlibat dalam pengambilan keputusan (Decision Making), yaitu tindakan memilih dari beberapa alternatif tindakan. Keputusan (Decision) adalah suatu tindakan tertentu yang telah dipilih.
2.2 Pengetahuan manajemen Ada dua jenis pengetahuan manajer yang merupakan kunci di dalam manajemen informasi menggunakan komputer yaitu : Mengerti komputer dan mengerti informasi. Mengerti komputer yaitu pengetahuan mengenai komputer yang mencakup pengertian mengenai istilah-istilah komputer, pemahaman mengenai keunggulan dan kelemahan komputer, serta kemampuan menggunakan komputer dsb.
Mengerti informasi yaitu pengetahuan yang meliputi bagaimana menggunakan informasi pada tiap tahap dari prosedur pemecahan masalah, di mana informasi diolah, dan bagaimana membagikan informasi dengan orang lain.
2.3 Manajer dan Sistem Ahli-ahli manajemen sering mengatakan bahwa seorang manajer harus memandang organisasinya sebagai suatu sistem.
2.3.1 Pengertian Sistem Sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang saling terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan. Suatu oerganisasi seperti perusahaan atau area fungsional dalam perusahaan ( Pemasaran, Sumber Daya Manusia, Keuangan, Manufaktur, dll) cocok dengan definisi ini.
2.3.2 Elemen Sistem Sebuah sistem tidak memiliki kombinasi elemen yang sama, tetapi memiliki susunan dasar yang sama. ( Input, Output, Transformasi, Mekanisme pengendalian, Tujuan)
2.3.3 Subsistem dan Supersistem Subsistem sebenarnya hanyalah sistem di dalam sistem, dimana jika suatu sistem adalah bagian dari sistem yang lebih besar, maka bagian sistem tersebut disebut subsistem sedangkan sistem yang lebih besar disebut supersistem.
2.3.4 Jenis-jenis Sistem Suatu sistem tanpa elemen mekanisme kontrol, lingkaran umpan balik, dan tujuan (tiga elemen kontrol) disebut sistem lingkaran terbuka(open loop system), sedangkan sebaliknya disebut sistem lingkaran tertutup(close loop system).
Suatu sistem yang dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya disebut sistem terbuka(open system), sedangkan sistem yang tidak dihubungkan dengan lingkungannya disebut sistem tertutup (close system).
Sistem fisik terdiri dari sejumlah sumber daya fisik perusahaan sedangkan sistem konseptual sistem yang menggunakan sumber daya konseptual yaitu data dan informasi untuk mewakili sistem fisik.
2.4 Sistem Perusahaan Tanggung jawab utama manajer adalah memastikan bahwa perusahaan mencapai tujuannya. Berbagai usaha diarahkan untuk membuat berbagai bagian perusahaan bekerja sama seperti seharusnya. Manajer adalah elemen pengendali dalam sistem, yang bertugas menjaga sistem agar tetap berjalan dan bergerak menuju tujuannya.
Sistem perusahaan berada dalam satu atau lebih sistem lingkungan yang lebih besar, dan sistem perusahaan juga terdiri dari sistem yang lebih kecil atau sub sistem . Walaupun setiap subsistem memiliki tujuan masing-masing, tetapi tujuan-tujuan subsistemnya mendukung dan memberi kontribusi pada tujuan keseluruhan.
Sistem perusahaan merupakan sistem Lingkaran tertutup karena memiliki 3 elemen kontrol dan juga merupakan sistem terbuka karena dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya.
Pandangan Sistem ini, 1. Mencegah manajer tersesat dalam kompleksitas struktur organisasi dan rincian pekerjaan. 2. Menyadari perlunya memiliki tujuan-tujuan yang baik 3. Menekankan pentingnya kerja sama semua bagian dalam organisasi 4. Mengakui keterkaitan organisasi dengan lingkungannya. 5. Memberikan penilaian yang tinggi pada informasi umpan balik yang hanya dapat dicapai dengan cara sistem lingkaran tertutup.
3. Data dan Informasi Data dan informasi telah digabungkan dalam pengelompokan jenis-jenis sumber daya , namun keduanya tidak sama. Data terdiri dari fakta-fakta dan angka-angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai. Informasi adalah data yang telah diproses, atau data yang memiliki arti.
Perubahan data menjadi informasi dilakukan oleh pengolah informasi(information processor). Pengolah Informasi adalah salah satu elemen kunci dalam sistem koseptual, yang meliputi elemen-elemen komputer, elemen-elemen non komputer dan kombinasinya.
4. Sistem Informasi dan Elemen Sistem Informasi Sesungguhnya yang dimaksud dengan sistem informasi tidak selalu melibatkan komputer. Sistem informasi yang menggunakan komputer biasa disebut Sistem Informasi berbasis Komputer (Computer Based Information Systems atau CBIS).
Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi (Alter,1992), Sebuah sistem informasi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk tujuan yang spesifik (Turban,Mc clean, dan Wetherbhe 1999). Istilah sitem informasi juga sering dikacaukan dengan sistem informasi manajemen (SIM). Kedua hal ini sebenarnya tidak sama. SIM merupakan salah satu jenis sistem informasi.
Sistem informasi sebagai sebuah sistem memiliki elemen-elemen :
o Perangkat keras (hardware)
o Perangkat lunak (software)
o Prosedur
o Orang
o Basisdata
o Jaringan komputer dan komunikasi data
Informasi (termasuk data) adalah salah satu jenis utama sumber daya yang tersedia bagi manajer, selain Manusia, Material, Mesin dan Uang. Sumber daya manusia, material, mesin dan uang digunakan istilah sumber daya fisik sedangkan Informasi dan data dengan istilah sumber daya konseptual. Informasi dapat dikelola seperti halnya sumber daya yang lain. Semakin besar skala operasi perusahaan, manajer semakin mengandalkan informasi dan sangat mungkin menggangap informasi sebagai sumber daya mereka yang paling berharga.
Manajemen Informasi Adalah seluruh aktifitas memperoleh informasi, menggunakannya seefektif mungkin, dan membuangnya pada saat yang tepat (McLeod, 1998)
1. Pentingnya Manajemen Informasi dalam Perusahaan Ada 2 alasan kenapa para manajer sekarang ini, memberikan perhatian yang semakin besar terhadap manajemen informasi. 1.1 Kompleksitas kegiatan bisnis yang semakin meningkat 1. Pengaruh Ekonomi Internasional 2. Persaingan Dunia 3. Kompleksitas Teknologi yang Meningkat 4. Batas waktu yang Singkat 5. Kendala kendala Sosial 1.2 Kemampuan komputer yang semakin baik
2. Peranan Manajer dalam Pengelolaan Manajemen Informasi Dalam pengelolaan manajemen informasi pada perusahaan , manajer sangatlah berperan penting, sehingga untuk mendukung hal tersebut manajer harus memiliki beberapa keahlian dan pengetahuan manajemen.
Keahlian Manajemen Seorang manajer yang berhasil banyak memiliki keahlian, tetapi ada dua yang mendasar yaitu komunikasi dan pemecahan masalah.
2.1.1 Keahlian komunikasi Manajer menerima dan mengirimkan informasi dalam bentuk lisan dan tertulis. Komunikasi tertulis meliputi laporan, surat, memo, e_mail dan terbitan berkala. Komunikasi lisan terjadi saat rapat, menggunakan telpon,voice mail,meninjau fasilitas, makan bisnis, dan kunjungan sosial.
2.1.2 Keahlian Pemecahan Masalah Pemecahan masalah (Problem Solving) sebagai semua kegiatan yang mengarah pada solusi suatu permasalah. Masalah dianggap sebagai sesuatu yang buruk , karena sedikit yang menganggap masalah sebagai sesuatu untuk meraih kesempatan. Masalah secara negatif sebagai suatu kondisi atau kejadian yang berbahaya atau mungkin membahayakan suatu perusahaan , atau secara positif sebagai sesuatu yang menguntungkan atau mungkin menguntungkan . Hasil dari aktifitas pemecahan masalah adalah solusi. Selama pemecahan masalah, manajer terlibat dalam pengambilan keputusan (Decision Making), yaitu tindakan memilih dari beberapa alternatif tindakan. Keputusan (Decision) adalah suatu tindakan tertentu yang telah dipilih.
2.2 Pengetahuan manajemen Ada dua jenis pengetahuan manajer yang merupakan kunci di dalam manajemen informasi menggunakan komputer yaitu : Mengerti komputer dan mengerti informasi. Mengerti komputer yaitu pengetahuan mengenai komputer yang mencakup pengertian mengenai istilah-istilah komputer, pemahaman mengenai keunggulan dan kelemahan komputer, serta kemampuan menggunakan komputer dsb.
Mengerti informasi yaitu pengetahuan yang meliputi bagaimana menggunakan informasi pada tiap tahap dari prosedur pemecahan masalah, di mana informasi diolah, dan bagaimana membagikan informasi dengan orang lain.
2.3 Manajer dan Sistem Ahli-ahli manajemen sering mengatakan bahwa seorang manajer harus memandang organisasinya sebagai suatu sistem.
2.3.1 Pengertian Sistem Sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang saling terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan. Suatu oerganisasi seperti perusahaan atau area fungsional dalam perusahaan ( Pemasaran, Sumber Daya Manusia, Keuangan, Manufaktur, dll) cocok dengan definisi ini.
2.3.2 Elemen Sistem Sebuah sistem tidak memiliki kombinasi elemen yang sama, tetapi memiliki susunan dasar yang sama. ( Input, Output, Transformasi, Mekanisme pengendalian, Tujuan)
2.3.3 Subsistem dan Supersistem Subsistem sebenarnya hanyalah sistem di dalam sistem, dimana jika suatu sistem adalah bagian dari sistem yang lebih besar, maka bagian sistem tersebut disebut subsistem sedangkan sistem yang lebih besar disebut supersistem.
2.3.4 Jenis-jenis Sistem Suatu sistem tanpa elemen mekanisme kontrol, lingkaran umpan balik, dan tujuan (tiga elemen kontrol) disebut sistem lingkaran terbuka(open loop system), sedangkan sebaliknya disebut sistem lingkaran tertutup(close loop system).
Suatu sistem yang dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya disebut sistem terbuka(open system), sedangkan sistem yang tidak dihubungkan dengan lingkungannya disebut sistem tertutup (close system).
Sistem fisik terdiri dari sejumlah sumber daya fisik perusahaan sedangkan sistem konseptual sistem yang menggunakan sumber daya konseptual yaitu data dan informasi untuk mewakili sistem fisik.
2.4 Sistem Perusahaan Tanggung jawab utama manajer adalah memastikan bahwa perusahaan mencapai tujuannya. Berbagai usaha diarahkan untuk membuat berbagai bagian perusahaan bekerja sama seperti seharusnya. Manajer adalah elemen pengendali dalam sistem, yang bertugas menjaga sistem agar tetap berjalan dan bergerak menuju tujuannya.
Sistem perusahaan berada dalam satu atau lebih sistem lingkungan yang lebih besar, dan sistem perusahaan juga terdiri dari sistem yang lebih kecil atau sub sistem . Walaupun setiap subsistem memiliki tujuan masing-masing, tetapi tujuan-tujuan subsistemnya mendukung dan memberi kontribusi pada tujuan keseluruhan.
Sistem perusahaan merupakan sistem Lingkaran tertutup karena memiliki 3 elemen kontrol dan juga merupakan sistem terbuka karena dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya.
Pandangan Sistem ini, 1. Mencegah manajer tersesat dalam kompleksitas struktur organisasi dan rincian pekerjaan. 2. Menyadari perlunya memiliki tujuan-tujuan yang baik 3. Menekankan pentingnya kerja sama semua bagian dalam organisasi 4. Mengakui keterkaitan organisasi dengan lingkungannya. 5. Memberikan penilaian yang tinggi pada informasi umpan balik yang hanya dapat dicapai dengan cara sistem lingkaran tertutup.
3. Data dan Informasi Data dan informasi telah digabungkan dalam pengelompokan jenis-jenis sumber daya , namun keduanya tidak sama. Data terdiri dari fakta-fakta dan angka-angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai. Informasi adalah data yang telah diproses, atau data yang memiliki arti.
Perubahan data menjadi informasi dilakukan oleh pengolah informasi(information processor). Pengolah Informasi adalah salah satu elemen kunci dalam sistem koseptual, yang meliputi elemen-elemen komputer, elemen-elemen non komputer dan kombinasinya.
4. Sistem Informasi dan Elemen Sistem Informasi Sesungguhnya yang dimaksud dengan sistem informasi tidak selalu melibatkan komputer. Sistem informasi yang menggunakan komputer biasa disebut Sistem Informasi berbasis Komputer (Computer Based Information Systems atau CBIS).
Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi (Alter,1992), Sebuah sistem informasi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk tujuan yang spesifik (Turban,Mc clean, dan Wetherbhe 1999). Istilah sitem informasi juga sering dikacaukan dengan sistem informasi manajemen (SIM). Kedua hal ini sebenarnya tidak sama. SIM merupakan salah satu jenis sistem informasi.
Sistem informasi sebagai sebuah sistem memiliki elemen-elemen :
o Perangkat keras (hardware)
o Perangkat lunak (software)
o Prosedur
o Orang
o Basisdata
o Jaringan komputer dan komunikasi data
Senin, 10 September 2007
Resume MK KSI 03/09/2007
Resume MK KSI
Mata kuliah KSI hari ini menjelaskan tentang manfaat dari sistem informasi untuk memperoleh keunggulan kompetitif.
Sumber daya informasi yang mana akan digunakan untuk mencari keuntungan yang cukup signifikan dan berkompetisi dengan perusahaan yang lain.
Dan guna menggali, menganalisa dan menggunakan sumber ini diperlukan suatu sistem informasi strategi (SIS), model inilah yang digunakan untuk berkompetisi tentunya disesuaikan dengan kondisi masing-masing
Ada 5 Area Sistem Informasi menurut O’Brien, 2004 dan 5 Sumber Daya Internal Sistem Informasi Perusahaan masing masing dijelaskan secara rinci oleh ibu Tri
Model klasik menurut Michael Potter yaitu untuk menggunakan sumber daya sistem informasi tersebut, diperlukan konsep yang kuat mengenai model untuk dapat berkompetisi dengan perusahaan lain maka kita harus memperhatikan 5 competitive forces
The rivalry of competitor
The threat of new entrants
The threat of substitutes
The bargaining power of customers
The bargaining power of suppliers
Selain itu juga ada 5 competitive strategies
Cost Leadership Strategy
Differentiation Strategy
Innovation Strategy
Growth Strategy
Alliance Strategy
Kesimpulan dari penggunaan sumber daya sistem informasi tersebut,adalah
Tidak satupun perusahaan merasa puas dan hanya mengandalkan sumber daya fisik
Tidak ada sistem komputer yang dapat memberikan keunggulan kompetitif terus menerus
Sumber daya informasi di fokuskan pada kebutuhan pelanggan
Dilanjutkan dengan keunggulan kompetitif
Informasi memiliki beberapa jenis sumber, yaitu :
1. Perangkat keras komputer
2. Perangkat lunak komputer
3. Spesialis informasi
4. Pemakai
5. Fasilitas
6. Database
7. Informasi
Sumber daya informasi diolah Chief Information Officer
(CIO) Menjadi Strategy Planning for Information Resource
Peranan menjadi CIO adalah
- Melakukan pelatihan untuk mempelajari bisnis tidak hanya teknologi
- Buat kemitraan
- Fokus pada perbaikan proses dasar bisnis
- Menjelaskan biaya IS dalam istilah bisnis
- Bangun kepercayaan
- Jangan bersifat defensive
Mata kuliah KSI hari ini menjelaskan tentang manfaat dari sistem informasi untuk memperoleh keunggulan kompetitif.
Sumber daya informasi yang mana akan digunakan untuk mencari keuntungan yang cukup signifikan dan berkompetisi dengan perusahaan yang lain.
Dan guna menggali, menganalisa dan menggunakan sumber ini diperlukan suatu sistem informasi strategi (SIS), model inilah yang digunakan untuk berkompetisi tentunya disesuaikan dengan kondisi masing-masing
Ada 5 Area Sistem Informasi menurut O’Brien, 2004 dan 5 Sumber Daya Internal Sistem Informasi Perusahaan masing masing dijelaskan secara rinci oleh ibu Tri
Model klasik menurut Michael Potter yaitu untuk menggunakan sumber daya sistem informasi tersebut, diperlukan konsep yang kuat mengenai model untuk dapat berkompetisi dengan perusahaan lain maka kita harus memperhatikan 5 competitive forces
The rivalry of competitor
The threat of new entrants
The threat of substitutes
The bargaining power of customers
The bargaining power of suppliers
Selain itu juga ada 5 competitive strategies
Cost Leadership Strategy
Differentiation Strategy
Innovation Strategy
Growth Strategy
Alliance Strategy
Kesimpulan dari penggunaan sumber daya sistem informasi tersebut,adalah
Tidak satupun perusahaan merasa puas dan hanya mengandalkan sumber daya fisik
Tidak ada sistem komputer yang dapat memberikan keunggulan kompetitif terus menerus
Sumber daya informasi di fokuskan pada kebutuhan pelanggan
Dilanjutkan dengan keunggulan kompetitif
Informasi memiliki beberapa jenis sumber, yaitu :
1. Perangkat keras komputer
2. Perangkat lunak komputer
3. Spesialis informasi
4. Pemakai
5. Fasilitas
6. Database
7. Informasi
Sumber daya informasi diolah Chief Information Officer
(CIO) Menjadi Strategy Planning for Information Resource
Peranan menjadi CIO adalah
- Melakukan pelatihan untuk mempelajari bisnis tidak hanya teknologi
- Buat kemitraan
- Fokus pada perbaikan proses dasar bisnis
- Menjelaskan biaya IS dalam istilah bisnis
- Bangun kepercayaan
- Jangan bersifat defensive
Sabtu, 08 September 2007
Cerita Sukses Pemanfaatan IT

Pembangkitan Tenaga
Brasil beralih ke Caterpillar untuk memenuhi permintaan yang bertambah terhadap tenaga listrik.
Beberapa waktu lalu Brasil mengalami permasalahan tenaga listrik yang sangat kritis. Permintaan akan tenaga listrik bertambah, namun reservoir drought-stricken tidak dapat menghasilkan tenaga listrik hidroelektrik yang dibutuhkan.
Pemerintah Brasil memerlukan jalan keluar segera tanpa perlu membuat suatu investasi yang permanen. Dua tahun kemudian, pemerintah menyewa pembangkit listrik untuk 17 kota dari dealer Cat, SoEnergy, yang merupakan rental power partnership antara Sotreq dan Energy International.
SoEnergy datang dengan skala besar dengan memberikan suplai 398 megawatt tenaga listrik emergency dan menyerahkan power module hanya dalam delapan minggu. Partner pengiriman barang Caterpillar bekerja sama dengan Cat Logistics mendatangkan produk dari Amerika Serikat ke pelanggan di Brasil.
Sebagai tambahan terhadap evaluasi lokasi, konsultasi engineering, pembelian peralatan, persiapan lokasi, pemasangan dan commissioning, dealer Cat juga menyediakan pengoperasian dan perawatan, remote control monitoring melalui setelit, analisa oli, transformer, substation, kabel, dan semua peralatan yang dibutuhkan untuk melengkapi sistem pembangkit listrik.
Sabtu, 01 September 2007
Resume 27-08-07
Hari ini (27/08/2007) adalah hari pertama saya kuliah saya mendapatkan mata kuliah konsepinformasi yang di bimbing oleh ibu Tri Sagirani.MK ini membahas Sistem Informasi Berbasis Komputer, Sistem Informasi untuk Keunggulan Kompetitif, Perkembangan Sistem Informasi, Sistem Informasi Fungsional, Sistem Informasi Geografi, Database Management System, Teknologi Sistem Informasi, Pengantar E-Bussiness
Pada jam jam awal beliau menjelaskan tentang tata tertib dikelas yang beliau bimbing dan memberikan games agar suasana menjadi lebih rileks
Beliau menjelaskan tentang “mengapa sistem dan teknologi perlu dipelajari?”untuk satu semester ini
Di mulai dengan faktor faktor manajemen informasi beliau mulai berinteraksi denagan semua mahasiswa dikelas dilanjutkan dengan penjelasan tentang pengaruh ekonomai nasional
Beliau juga menjelaskan tentang lima sumber daya utama manajemen dan tingkatan manajemen. Beliau menjelaskan dengan detail semua materi tersebut sehingga saya yang semula buta tentang apa itu KSI mulai mendapatkan pandangan
Belaiu menjabarkan tentang apa pengaruh tingkatan manajemen pada sumber informasi dan lima fungsi manajemen itu sendiri baik secara lisan maupun mengunakan bagan
Lalu beliau menjelaskan tentang sistem. Beliau menjelaskan definisi sistem baik melalui pendakatan prosedur ataupun pendekatan komponen
Dilan jutkan dengan penjelasan elemen sistem yang mencakup tujuan dari sebuah sistem masukan (input), proses lalu output dan mekanisme semua dijelaskan secara jelas dan terperinci
Lalu dengan 8 elemen diluar yang disebut lingkungan yang mana dapat mempengaruhi sistem selain itu sistem terbagi menjadi 2 jenis yaitu sistem terbuka dan sistem tertutup
Kelas diakhiri dengan penjelasan tentang subsistem yang mencakup interaksi subsistem dan definisi tentang data dan informasi dan cara pengolahan data
Pada jam jam awal beliau menjelaskan tentang tata tertib dikelas yang beliau bimbing dan memberikan games agar suasana menjadi lebih rileks
Beliau menjelaskan tentang “mengapa sistem dan teknologi perlu dipelajari?”untuk satu semester ini
Di mulai dengan faktor faktor manajemen informasi beliau mulai berinteraksi denagan semua mahasiswa dikelas dilanjutkan dengan penjelasan tentang pengaruh ekonomai nasional
Beliau juga menjelaskan tentang lima sumber daya utama manajemen dan tingkatan manajemen. Beliau menjelaskan dengan detail semua materi tersebut sehingga saya yang semula buta tentang apa itu KSI mulai mendapatkan pandangan
Belaiu menjabarkan tentang apa pengaruh tingkatan manajemen pada sumber informasi dan lima fungsi manajemen itu sendiri baik secara lisan maupun mengunakan bagan
Lalu beliau menjelaskan tentang sistem. Beliau menjelaskan definisi sistem baik melalui pendakatan prosedur ataupun pendekatan komponen
Dilan jutkan dengan penjelasan elemen sistem yang mencakup tujuan dari sebuah sistem masukan (input), proses lalu output dan mekanisme semua dijelaskan secara jelas dan terperinci
Lalu dengan 8 elemen diluar yang disebut lingkungan yang mana dapat mempengaruhi sistem selain itu sistem terbagi menjadi 2 jenis yaitu sistem terbuka dan sistem tertutup
Kelas diakhiri dengan penjelasan tentang subsistem yang mencakup interaksi subsistem dan definisi tentang data dan informasi dan cara pengolahan data
Kamis, 30 Agustus 2007
Keunggulan Kompetitif
Keunggulan kompetitif adalah kemampuan perusahaan untuk memformulasi strategi pencapaian peluang profit melalui maksimisasi penerimaan dari investasi yang dilakukan.
Dari segi keragaan akhir (performance) keunggulan kompetitif didefinisikan sebagai kemampuan untuk mempertahankan dan meningkatkan pangsa pasar secara menguntungkan dan berkelanjutan (Porter, 1985; Martin, Westgren and Van Duren,1991).
Secara operasional Keunggulan Kompetitif didefinisikan sebagai kemampuan untuk memasok barang dan jasa pada waktu, tempat, dan bentuk yang diinginkan konsumen, baik di pasar domestik maupun di pasar internasional, pada harga yang sama atau lebih baik dari yang ditawarkan pesaing, seraya
memperoleh laba paling tidak sebesar ongkos penggunaan (opportunity cost) sumber daya (Cook dan Bredahl, 1991; Sharples and Milham, 1990)
Keunggulan kompetitif yang mengacu pada penggunaan komputer artinya perusahaan tidak hanya mengandalkan sumber daya fisik namun mengandalkan sumber daya konseptual yaitu informasi untuk mencapai leverage di pasaran untuk memcapai tujuan strategis perusahaan.
Dalam upaya mencapai keunggulan kompetitif, perusahaan harus
menghadapi tantangan bahkan tekanan-tekanan internal dan eksternal. Salah satu pendekatannya adalah bagaimana mengefektifkan potensi sumberdaya yang ada. Selain itu untuk lebih meningkatkan keunggulan kompetitif dapat dicapai dengan mengaitkan rantai nilai perusahaan dengan rantai nilai organisasi lain. Hal ini disebut sebagai Sistem antar organisasi (interorganizational system – IOS) atau sistem informasi antar organisasi (interorganizational information system – IIS).
Dua aspek penting dalam keunggulan kompetitif,yaitu
Pertama, keunggulan komparatif (menghasilkan barang yang lebih murah dari pesaing) tidak menjamin teraihnya keunggulan kompetitif. Di samping keunggulan komparatif, keunggulan kompetitif sangat ditentukan oleh kemampuan untuk memasok produk dengan atribut (karakter) yang sesuai dengan keinginan konsumen.
Kedua, keunggulan kompetitif merupakan hasil interaksi dari tiga tingkatan pasar yaitu
pasar internasional dari produk
pasar domestik dari produk
pasar sarana produksi.
Sekurang-kurangnya ada dua prinsip pokok yang perlu dimiliki perusahaan untuk meraih keunggulan kompetitif yaitu adanya nilai pandang pelanggan dan keunikan produk.
Sudut Pandang Nilai Pelanggan
Keunggulan kompetitif akan terjadi apabila terdapat pandangan pelanggan bahwa mereka memperoleh nilai tertentu dari transaksi ekonomi dengan perusahaan tersebut. Untuk itu syaratnya adalah semua karyawan perusahaan harus fokus pada kebutuhan dan harapan pelanggan. Hal demikian baru terwujud ketika pelanggan dilibatkan dalam merancang proses memproduksi barang dan atau jasa serta didorong membantu perusahaan merancang sistem Manajemen SDM yang akan mempercepat pengiriman barang dan jasa yang diinginkan pelanggan.
Sudut Keunikan.
Keunikan dicirikan oleh barang dan jasa yang dihasilkan perusahaan tidak dapat
mudah ditiru oleh pesaing.
Dari segi keragaan akhir (performance) keunggulan kompetitif didefinisikan sebagai kemampuan untuk mempertahankan dan meningkatkan pangsa pasar secara menguntungkan dan berkelanjutan (Porter, 1985; Martin, Westgren and Van Duren,1991).
Secara operasional Keunggulan Kompetitif didefinisikan sebagai kemampuan untuk memasok barang dan jasa pada waktu, tempat, dan bentuk yang diinginkan konsumen, baik di pasar domestik maupun di pasar internasional, pada harga yang sama atau lebih baik dari yang ditawarkan pesaing, seraya
memperoleh laba paling tidak sebesar ongkos penggunaan (opportunity cost) sumber daya (Cook dan Bredahl, 1991; Sharples and Milham, 1990)
Keunggulan kompetitif yang mengacu pada penggunaan komputer artinya perusahaan tidak hanya mengandalkan sumber daya fisik namun mengandalkan sumber daya konseptual yaitu informasi untuk mencapai leverage di pasaran untuk memcapai tujuan strategis perusahaan.
Dalam upaya mencapai keunggulan kompetitif, perusahaan harus
menghadapi tantangan bahkan tekanan-tekanan internal dan eksternal. Salah satu pendekatannya adalah bagaimana mengefektifkan potensi sumberdaya yang ada. Selain itu untuk lebih meningkatkan keunggulan kompetitif dapat dicapai dengan mengaitkan rantai nilai perusahaan dengan rantai nilai organisasi lain. Hal ini disebut sebagai Sistem antar organisasi (interorganizational system – IOS) atau sistem informasi antar organisasi (interorganizational information system – IIS).
Dua aspek penting dalam keunggulan kompetitif,yaitu
Pertama, keunggulan komparatif (menghasilkan barang yang lebih murah dari pesaing) tidak menjamin teraihnya keunggulan kompetitif. Di samping keunggulan komparatif, keunggulan kompetitif sangat ditentukan oleh kemampuan untuk memasok produk dengan atribut (karakter) yang sesuai dengan keinginan konsumen.
Kedua, keunggulan kompetitif merupakan hasil interaksi dari tiga tingkatan pasar yaitu
pasar internasional dari produk
pasar domestik dari produk
pasar sarana produksi.
Sekurang-kurangnya ada dua prinsip pokok yang perlu dimiliki perusahaan untuk meraih keunggulan kompetitif yaitu adanya nilai pandang pelanggan dan keunikan produk.
Sudut Pandang Nilai Pelanggan
Keunggulan kompetitif akan terjadi apabila terdapat pandangan pelanggan bahwa mereka memperoleh nilai tertentu dari transaksi ekonomi dengan perusahaan tersebut. Untuk itu syaratnya adalah semua karyawan perusahaan harus fokus pada kebutuhan dan harapan pelanggan. Hal demikian baru terwujud ketika pelanggan dilibatkan dalam merancang proses memproduksi barang dan atau jasa serta didorong membantu perusahaan merancang sistem Manajemen SDM yang akan mempercepat pengiriman barang dan jasa yang diinginkan pelanggan.
Sudut Keunikan.
Keunikan dicirikan oleh barang dan jasa yang dihasilkan perusahaan tidak dapat
mudah ditiru oleh pesaing.
Langganan:
Komentar (Atom)